Lokasi Memory
Pengertian Cache memory
Cache memory adalah memory berukuran kecil berkecepatan tinggi yang
berfungsi untuk menyimpan sementara instruksi dan/atau data (informasi)
yang diperlukan oleh prosesor. Boleh dikatakan bahwa cache memory ini
adalah memory internal prosesor. Cache memory ini berbasis SRAM yang
secara fisik berukuran kecil dan kapasitas tampung datanya juga kecil
atau sedikit. Pada saat ini, cache memory ada 3 jenis, yaitu L1 cache,
L2 cache, dan L3 cache.
4.1 Letak cache memory
L1 cache terintegrasi dengan chip prosesor, artinya letak L1 cache
sudah menyatu dengan chip prosesor (berada di dalam keping prosesor).
Sedangkan letak L2 cache, ada yang menyatu dengan chip prosesor, ada
pula yang terletak di luar chip prosesor, yaitu di motherboard dekat
dengan posisi dudukan prosesor. Pada era prosesor intel 80486 atau
sebelumnya, letak L2 cache kebanyakan berada di luar chip prosesor. Chip
cache terpisah dari prosesor, berdiri mandiri dekat chip prosesor.
Sejak era prosesor Intel Pentium, letak L2 cache ini sudah terintegrasi
dengan chip prosesor (menyatu dengan keping prosesor). Posisi L2 cache
selalu terletak antara L1 cache dengan memori utama (RAM). Sedangkan L3
cache belum diimplementasikan secara umum pada semua jenis prosesor.
Hanya prosesor-prosesor tertentu yang memiliki L3 cache.
Cache memory yang letaknya terpisah dengan prosesor disebut cache memory non integrated atau diskrit (diskrit artinya putus atau terpisah). Cache memory yang letaknya menyatu dengan prosesor disebut cache memory integrated, on-chip, atau on-die (integrated artinyabersatu/menyatu/ tergabung, on-chip artinya ada pada chip).
L1 cache (Level 1 cache) disebut pula dengan istilah primary cache, first cache, atau level one cache. L2 cache disebut dengan istilahsecondary cache, second level cache, atau level two cache.
Kecepatan cache memory
Transfer data dari L1 cache ke prosesor terjadi paling cepat
dibandingkan L2 cache maupun L3 cache (bila ada). Kecepatannya mendekati
kecepatan register. L1 cache ini dikunci pada kecepatan yang sama pada
prosesor. Secara fisik L1 cache tidak bisa dilihat dengan mata
telanjang. L1 cache adalah lokasi pertama yang diakses oleh prosesor
ketika mencari pasokan data. Kapasitas simpan datanya paling kecil,
antara puluhan hingga ribuan byte tergantung jenis prosesor. Pada
beberapa jenis prosesor pentium kapasitasnya 16 KB yang terbagi menjadi
dua bagian, yaitu 8 KB untuk menyimpan instruksi, dan 8 KB untuk
menyimpan data.
Transfer data tercepat kedua setelah L1 cache adalah L2 cache. Prosesor dapat mengambil data dari cache L2 yang terintegrasi (on-chip)
lebih cepat dari pada cache L2 yang tidak terintegrasi. Kapasitas
simpan datanya lebih besar dibandingkan L1 cache, antara ratusan ribu
byte hingga jutaan byte, ada yang 128 KB, 256 KB, 512 KB, 1 MB, 2 MB,
bahkan 8 MB, tergantung jenis prosesornya. Kapasitas simpan data untuk
L3 cache lebih besar lagi, bisa ratusan juta byte (ratusan mega byte).
Prioritas penyimpanan dan pengambilan data
Dalam mekanisme kerjanya, data yang akan diproses oleh prosesor,
pertama kali dicari di L1 cache, bila tidak ada maka akan diambil dari
L2 cache, kemudian dicari di L3 cache (bila ada). Jika tetap tidak ada,
maka akan dicari di memori utama. Pengambilan data di L2 cache hanya
dilakukan bila di L1 cahe tidak ada.
Lebih jelasnya proses baca tulis data yang dilakukan oleh prosesor ke memori utama dapat dijelaskan sebagai berikut:
Ketika data dibaca/ditulis di memori utama (RAM) oleh
prosesor, salinan data beserta address-nya (yang diambil/ditulis di
memori utama) disimpan juga di cache. Sewaktu prosesor memerlukan
kembali data tersebut, prosesor akan mencari ke cache, tidak perlu lagi
mencari di memori utama.
Jika isi cache penuh, data yang paling lama akan dibuang dan
digantikan oleh data yang baru diproses oleh prosesor. Proses ini dapat
menghemat waktu dalam proses mengakses data yang sama, dibandingkan jika
prosesor berulang-ulang harus mencari data ke memori utama.
Secara logika, kapasitas cache memory yang lebih besar dapat
membantu memperbaiki kinerja prosesor, setidak-tidaknya mempersingkat
waktu yang diperlukan dalam proses mengakses data.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar